Cybernews.id - Sekadau - Kalbar.
Menjelang serah terima jabatan Kapolres Sekadau, Itwasda Polda Kalbar melaksanakan kegiatan verifikasi di Polres Sekadau, Jalan Merdeka Timur, Senin (29/1/2025). Kegiatan tersebut dipimpin Auditor Kepolisian Madya (AKM) III Itwasda Polda Kalbar Kombes Pol Agung Setyo Wahyudi, S.H., S.I.K., M.Si, bersama tim.
Kedatangan tim Itwasda Polda Kalbar disambut langsung Kapolres Sekadau AKBP Donny Molino Manoppo, S.H., S.I.K., M.Si bersama Wakapolres Sekadau Kompol Asep Mustopa Kamil, S.H., M.H., serta para pejabat utama Polres Sekadau.
Dalam sambutannya, Kombes Pol Agung menjelaskan bahwa verifikasi jabatan merupakan tahapan penting dalam rangkaian mutasi pejabat di lingkungan Polri sebelum pelaksanaan serah terima jabatan.
“Verifikasi jabatan ini merupakan bagian dari proses mutasi pejabat, termasuk di lingkungan Polri, yang dilaksanakan sebelum sertijab guna memastikan seluruh data dan administrasi sesuai,” ujar Kombes Pol Agung.
Ia menyampaikan, verifikasi dilakukan untuk mencocokkan serta memastikan kebenaran dan kelengkapan data terkait serah terima jabatan Kapolres Sekadau, khususnya selama masa jabatan AKBP Donny Molino Manoppo.
“Tujuan verifikasi ini adalah memastikan tidak ada permasalahan administrasi, inventaris, maupun anggaran yang tertinggal, sehingga proses serah terima jabatan dapat berjalan lancar,” jelasnya.
Mutasi jabatan Kapolres Sekadau tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/1781/XII/KEP/2025 tertanggal 15 Desember 2025 yang ditandatangani Asisten SDM Kapolri Irjen Pol Anwar. Dalam surat telegram tersebut, sejumlah pejabat utama Polda Kalimantan Barat serta Kapolres jajaran turut mengalami pergeseran jabatan sebagai bagian dari penyegaran organisasi dan pembinaan karier di tubuh Polri.
Kombes Pol Agung menuturkan bahwa sasaran verifikasi meliputi seluruh fungsi kepolisian yang berjalan di Polres Sekadau, termasuk pengecekan barang-barang inventaris serta pertanggungjawaban anggaran.
“Semua fungsi kami lakukan pemeriksaan, baik operasional, inventaris, maupun anggaran. Ini juga sebagai langkah pencegahan agar tidak muncul persoalan di kemudian hari,” tuturnya.
Ia menegaskan, apabila dalam proses verifikasi ditemukan ketidaksesuaian data, maka langkah perbaikan akan segera dilakukan.
“Apabila ada data yang belum sesuai, akan langsung kita benahi agar tidak menjadi kendala saat sertijab,” pungkasnya.
Kegiatan verifikasi ini menjadi bagian penting untuk memastikan proses alih kepemimpinan Kapolres Sekadau berjalan tertib, transparan, dan akuntabel, sekaligus mencerminkan komitmen Polri dalam menjaga integritas serta keakuratan data organisasi.
Sumber : Humres Skdau.
Editor : mit.
You are reading the newest post
Next Post »


