Cybernews.id - Kalbar.
Polemik Masyarakat akan judi beralih alih olahraga tembak ikan kini mulai merebak di kota Pontianak
Tim-9 Kabut Borneo yang diterjunkan oleh Ketua LBHI-PERS Kalbar Rusman Haspian SE,SH membenarkan akan laporan investigasi dari T-9 KB yang terjun langsung pada tempat perjudian di Areal Gajahmada dan jl letjen Suprapto yang dengan sah mendapati hasil investigasi benar adanya praktik perjudian terselubung olahraga ketangkasan atau tembak ikan
Itu hak mereka untuk buka apakah atau bagaimanakah untuk jenis usaha mereka terlebih penting dalam hal ini saya mempertanyakan tentang perizinan nya dari dinas perizinan usaha atau pariwisata kota Pontianak dalam hal ini disahkan oleh walikota terpilih Pontianak H Edi Rusdi Kamtono
Ini judi pak walikota dan sekali lagi bukan olahraga ketangkasan seperti yang didalilkan
Saya rasa pak walikota lebih mengetahui dan bisa membedakan mana olahraga ketangkasan dan yang mana Judi
Game Tembak ikan itu tetap judi hanya hadiahnya berupa emas dan barang lain seperti hp dan heandset dan lain sebagainya dengan modal dan memerlukan uang untuk memulai permainan tersebut dan membuat ketagihan bagi peminat judi tersebut
Yang baik dilakukan oleh Walikota Pontianak untuk menutup dan mencabut perizinan usaha Judi terselubung tersebut dan walikota tidak usah takut untuk bertindak walaupun dalam usaha perjudian terselubung tersebut ada oknum yang mengatas namakan media atau LSM sekalipun ada ormas kepemudaan didalamnya karena sejatinya wibawa pemerintah harus dijaga. Siapa yang jaga nya? Ya Walikota sendiri lewat kinerja baiknya yang mengacu pada kesejahteraan warga Pontianak yang dengan bermunculan tempat judi terselubung olahraga ketangkasan menambah daftar keresahan warga Pontianak.
Untuk itu kita semua menunggu fatwa baik dari walikota terpilih H Edi Rusdi Kamtono untuk menentukan sikap Pro warga yang bersih atau pro pada pengusaha judi yang saat ini senyum pada upaya perjudian terselubung olahraga ketangkasan yang mereka karang dan ciptakan untuk mengelabui pemerintah agar merestui upaya laknat yang berujung pada sengsaranya perekonomian masyarakat saat di hubungi via WhatsApp Walikota tidak merespon tim media yang ingin mengambil konfirmasi dan pernyataan atau sanggahan walikota atas polemik perjudian terselubung tersebut (T-9 Kabut Borneo)
You are reading the newest post
Next Post »