Cybernews.id - Sungai Penuh - Jambi.
Pelaksanaan Pembangunan proyek Normalisasi PUPR di desa tanah kampung,sungai liuk dan tanjung Kota sungai penuh Provinsi Jambi dinilai dikerjakan asal jadi. Kamis (22/ 05 /25).
"Sejumlah Enceng gondok di tutupi dengan galian tanah yang secara teknis kegiatan dan spek di sinyalir dikerjakan tidak sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan di sinyalir bermain curang" Ungkap Feki Novendi Eksal Ketua DPC LSM MAUNG Kerinci Raya
Hasil Investigasi Awak media beserta LSM MAUNG di lapangan ”Pekerjaan proyek penataan turap saluran air terlihat di kerjakan tampaknya terburu-buru sehingga hasilnya tidak akan maksimal. "Diduga tidak sesuai spesifikasi teknis, terkesan amburadul" Lanjut Feki
Menurut salah seorang pekerja saat dimintaiketerangan mengatakan, “Saya pengawas tidak tahu pak, ini swakelola bidang .”katanya.
Proyek Tersebut Bersumber dari APBD Kota sungai penuh yang dikerjakan oleh Bidang Sumber Daya Air ( SDA ) dengan Panjang ukuran 356,00 M. Tinggi 0,80.CM.
Selain itu, Pelaksanaan pekerjaan hanya satu minggu di beberapa tempat terpisah tanpa papan informasi proyek.
“Seharusnya Pengawasan dari dinas PUPR melaksanakan amanah sesuai aturan, jangan sampai masyarakat menduga pengawas ada indikasi pembiaran dan kongkalingkong" Tegas Feki
Ketika di konfirmasi tim media dan LSM MAUNG kepada kepala bidang SDA namun tidak menjawab ,dengan no surat : 05 /LSM-Maung/KRC-SPN /II /2025 perihal surat klarifikasi dugaan tindak korupsi di bidang SDA tidak dibalas oleh pihak PUPR kota sungai Penuh .
"Proyek normalisasi sungai di beberapa lokasi tersebut kami akan laporkan adanya dugaan tindak pidana korupsi yang di lakukan dalam pelaksanaan normalisasi tersebut. Kami menduga kuat adanya kongkalingkong PPK dan PPTK dalam mengurangi kublikasi dalam pelaksanaan , serta menyalahi juknis kegiatan" Ungkap Ketua DPC LSM MAUNG
Ia menambahkan, kami akan pantau kedepan nya kegiatan yang di bidangi oleh Bidang sumber daya Air ( SDA ) PUPR Kota Sungai Penuh, "sehingga Kota sungai Penuh Tidak Lagi Di genangi oleh Banjir" Tandasnya Mengakhiri
(TIM/RED)
Sumber : Divisi Humas DPC LSM MAUNG KAB KERINCI RAYA
« Prev Post
Next Post »