Bupati Kuburaya 13 Kali dikonfirmasi Via Whatsaap tidak merespon untuk tanggapannya masalah oknum guru gunakan Narkoba




Cybernews.id - Kubu Raya - Kalbar. 

Bupati Kuburaya H.Muda Mahendrawan SH.Mkn yang saat ini menjabat Bupati terpilih Kuburaya

Masa Jabatan 2019 – 2024.

Dilantik oleh Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji, S.H.,M.Hum di Pendopo Gubernur Kalbar, Jalan Ahmad Yani 1 Kota Pontianak pada hari Minggu 17 Februari 2019.


Tampaknya tidak meninggalkan kesan yang baik untuk kelangsungan jalannya pemerintahan Kabupaten Kuburaya akan perihal Narkoba.


Dipetik dari pernyataan Ketum LBHI-PERS Kalimantan Rusman Haspian yang menyatakan bahwa dia sudah mengkonfirmasi Muda Mahendrawan bahkan yang terakhir sampai 13 kali dan tidak mendapat sambutan baik juga tidak direspon.


Mungkin sudah saatnya BNNP Kalbar mengadakan gelar tes urine jika perlu tes DNA atau Tes rambut khusus untuk beberapa para petinggi dilingkup Kalbar betapa tidak jika kita lihat dari banyaknya berita media ada salah satu Kapolda Surabaya Teddy Minahasa menjual Shabu yang sejatinya barang bukti dijualnya  dan sekaligus menjadi pengguna aktip dan itu nyata makanya tiap yang tak terduga bisa saja nyata tidak pandang dia Kapolda bisa saja para Bupati, dan Instansi terkait lainnya


Maka dari itu tak salah nya jika kita lihat dari pengalaman tersebut alangkah baiknya dilakukan tes urine kalau perlu tes rambut dan DNA sebagai langkah pencegahan dan pemberantasan Narkoba pada tiap langkah pemerintahan yang harus mendapat sorotan ketat Jika ada terbukti pejabat di Kalbar Gunakan itu gantung dia kalau perlu dirajam karna buat malu kalbar ucap rusman jengkel ditambah saat dia mendesak Kadis Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Kuburaya H Ayub dan tidak juga merespon yang seharusnya melakukan tindakan tegas dan terukur menegakan disiplin PNS/ASN ucap Ketua LBHI-PERS Rusman Haspian yang lantas menambahkan ungkapannya dihadapan beberapa media pada Rabu,26 Oktober 2022 diseputar jalan Gajahmada Pontianak akan memberikan surat terbuka pada Mentri pendidikan Pusat Nadiem Makarim dalam waktu dekat dan akan menyurati secara tertutup ke Kemendagri akan hal Bupati yang tidak merespon konfirmasi dari aduan Ketua LBHI-PERS Kalimantan 


Untuk proses lanjutan awal kami akan menyusun Bukti kuat untuk aduan kami ke pusat untuk Kadis pendidikan M Ayub yang cuek  dengan tidak merespon dan bahkan sekali pernah merespon dengan cengengesan tak jelas apa maksut bicaranya pungkas rusman menutup(mitha/Tim)

Previous
« Prev Post